Jenis jenis Parfum berdasarkan tingkat ketahanannya

Eau de Cologne (EdC):

• Ciri Khas: Konsentrasi parfum yang rendah, umumnya lebih ringan dan segar.
• Aroma: Citrus, ringan, dan cocok untuk digunakan sehari-hari.

Eau de Toilette (EdT):

• Ciri Khas: Konsentrasi parfum sedang, lebih tahan lama daripada Eau de Cologne.
• Aroma: Beragam, tergantung pada merek dan jenis, umumnya cocok untuk penggunaan sehari-hari.

Eau de Parfum (EdP):

• Ciri Khas: Konsentrasi parfum yang lebih tinggi, memberikan ketahanan aroma yang lebih lama.
• Aroma: Lebih intens dan kompleks, sering digunakan untuk acara khusus atau malam hari.

Parfum (Extrait de Parfum):

• Ciri Khas: Konsentrasi parfum tertinggi, aroma paling tahan lama.
• Aroma: Sangat kaya dan intens, umumnya hanya memerlukan sedikit aplikasi.

Parfum Berdasarkan Kelompok Aroma:

• Floral: Beraroma bunga, seperti mawar, lavender, atau jasmin.
• Woody: Mengandung aroma kayu, seperti cedarwood atau sandalwood.
• Oriental: Campuran bahan-bahan seperti rempah-rempah, kayu, dan vanila.
• Fruity: Beraroma buah, seperti apel, jeruk, atau buah beri.
• Gourmand: Mengandung aroma makanan, seperti cokelat, karamel, atau vanila.

Parfum Unisex:

• Didesain untuk dapat digunakan oleh pria dan wanita.
• Aroma umumnya netral atau mengandung campuran elemen maskulin dan feminin.

Parfum Niche:

• Diproduksi oleh produsen parfum independen dengan fokus pada kreativitas dan kualitas bahan.
• Lebih eksklusif dan tidak umum dijumpai di toko-toko besar.